Cara Mengatasi Dan Mencegah Kejang Demam Pada Anak Bayi Balita Di Rumah
Cara Mengatasi Dan Mencegah Kejang Demam Pada Anak Bayi Balita Di Rumah
Bila anak kita demam, yang paling ditakuti adalah kejang demam pada anak kita. Kejang demam dapat terjadi pada anak usia 6 bulan hingga 5 tahun. Disinyalir bahwa kejang demam dapat menimbulkan epilepsi. Namun menurut beberapa ahli bahwa penyebab epilepsi disebabkan oleh kejang demam tidak dapat disimpulkan secara langsung. Diagnosa epilepsi harus dilakukan dengan test yang lebih seksama. Sebelum kita mencari tahu cara mengatasi kejang demam pada balita , sebaiknya kita ketahui dulu jenis kejang demam itu.
Jenis kejang deman :
1. Kejang demam simple
Kejang ini terjadi hanya beberapa saat (+/- 1 menit), kejang terjadi pada seluruh tubuh. Dan setelah itu anak kembali normal.
2. Kejang komplek
Kejang terjadi selama 15 menit dan kejang (kekakuan) hanya terjadi di sebelah bagian
Namun jika terjadi demam untuk pertama kali nya baik kejang demam simple atau komplek sebaiknya dikonsultasikan ke dokter.
Berikut cara mengatasi kejang demam pada anak :
– Tetap tenang dan jangan panik
– Amankan bayi/anak dari benda benda yang berbahaya
– Pegang perlahan , di peluk atau dibelai dengan lembut
– Jangan memasukan benda apapun ke dalam mulut sang anak.
– Kepala dimiringkan untuk mencegah anak tersedak.
Itulah cara mengatasi kejang demam di rumah. Dan perlu diketahui bahwa kejang demam tidak dapat dicegah tapi kita harus mengendalikan sumbernya yaitu demam. Jadi ketika anak mulai demam segeralah atasi demamnya. Tidak harus dengan meminum obat penurun demam bisa juga dengan memberi anak minum air yang banyak dan mengkompresnya dengan air hangat. Cara simple tersebut cara mencegah kejang demam pada bayi adalah cara mencegah agar demamnya tidak semakin tinggi untuk mencegah terjadinya kejang demam.
Category: Kesehatan